Review Jejaring Kerjasama Masyarakat Sipil
DOI:
https://doi.org/10.70214/pvjs1a32Keywords:
Masyarakat sipil; musyawarah; pemerintah.Abstract
Fokus penelitian ini adalah kerjasama masyarakat sipil dengan peran pemerintah Dalam hal kerjasama masyarakat sipil, karena pada hakikatnya kerjasama masyarakat sipil merupakan salah satu peran dan tugas pemerintah. Kerjasama masyarakat sipil dapat dicapai dengan meningkatkan komunikasi, saling mengajak berpartisipasi dalam musyawarah bersama antara masyarakat dan pemerintah, memperbaiki sistem berbasis digital sehingga masyarakat sipil dapat mengakses informasi dari mana saja yang dapat mempengaruhi kemajuan suatu negara. Selain itu, masyarakat sipil juga memiliki organisasi yang berkumpul untuk berkolaborasi dan saling membantu serta menjadi wadah penyampaian aspirasinya kepada pemerintah. Metode penelitian yang diterapkan pada penelitian ini adalah tinjauan literatur sistematis dengan menggunakan 400 artikel ilmiah yang bersumber dari database Scopus. Temuannya menyebutkan bahwa kerja sama masyarakat sipil akan meningkat jika hubungan antara masyarakat sipil satu sama lain terjalin dengan baik, saling memberikan informasi yang relevan, dan mengadakan musyawarah bersama, organisasi masyarakat sipil juga akan menjadi saluran utama penyampaian aspirasinya kepada pemerintah. Hasil penelitian ini telah memberikan kontribusi terhadap pengembangan peta jalan penelitian menuju kerjasama yang baik dalam masyarakat sipil. Keterbatasan penelitian ini adalah artikel-artikel yang digunakan untuk melakukan penelitian hanya bersumber dari Database Scopus, sehingga temuan penelitian ini tidak komprehensif dalam menggambarkan kiprah sekolah menengah masyarakat sipil di seluruh dunia. Untuk memperluas penelitian nampaknya diperlukan artikel-artikel ilmiah yang berasal dari database internasional.
References
Astrauskas, A., Čelkė, K., Stasiukynas, A., & Vilkauskas, K. (2022). Searching For Opportunities For More Active Civil Participation In Decision-Making Processes. Public Policy and Administration, 21(2), 74–88. doi.org/10.13165/VPA-22- 21-2-01
Bessant, J. (2012). Digital Spring? New media and new politics on the campus. Discourse: Studies in the Cultural Politics of Education, 35(2), 249–265. doi.org/10.1080/01596306.2012.745734
Campbell, Y., & Harriott, A. (2024). The Resort to Emergency Policing to Control Gang Violence in Jamaica: Making the Exception the Rule. Journal of Latin American Studies, 1–22. doi.org/10.1017/S0022216X24000075
Celeste, E., & Formici, G. (2024). Constitutionalizing Mass Surveillance in the EU: Civil Society Demands, Judicial Activism, and Legislative Inertia. German Law Journal, 2079, 1–20. doi.org/10.1017/glj.2023.105
Cowan, F. (2022). Kopeck Journalism as a Social Profession: Upward Mobility, Service, and the Civil Society Spectrum in Late Imperial Russia. Russian History, 48(3–4), 368–403. doi.org/10.30965/18763316-12340038
De Nigris, M., & Giuliano, F. (2023). The Role of Organised Civil Society in the Implementation of the Renewable Energy Transition and Renewable Energy Communities: A Qualitative Assessment. Energies, 16(10). oi.org/10.3390/en16104122
Devinney, T. M., Hartwell, C. A., Oetzel, J., & Vaaler, P. (2023). Managing, theorizing, and policymaking in an age of sociopolitical uncertainty: Introduction to the special issue. Journal of International Business Policy, 6(2), 133–140. doi.org/10.1057/s42214-023-00150-7
Ehrhart, A., Lundåsen, S. W., & Lidén, G. (2024). Examining the relationship between women’s descriptive political representation and women’s possibility to participate in civil society across regime types. Journal of Civil Society, 1–20. doi.org/10.1080/17448689.2024.2327396
Faryadi, M. (2024). Institutional challenges of monocentric climate governance in the legal system of Iran. Asia Pacific Journal of Environmental Law, 26(2), 143–161. doi.org/10.4337/apjel.2023.02.01
Graham, E. K., & Kocadal, Ö. (2023). The role of International Civil Society Organizations in democratization: A crisp-set QCA approach to anti-corruption in Ghana. PLoS ONE, 18(11 November), 1–13. doi.org/10.1371/journal.pone.0291388
Hilal, G., Hilal, T., & Al-Fawareh, M. (2024). Misinformation and the demonization of human Rights: the Jordanian Child Rights Law. Cogent Education, 11(1). doi.org/10.1080/2331186X.2024.2329417
Högberg, L. (2024). Boundary Spanning in Cross-Sector Collaboration: Sensemaking and Framing in a Civil Society Public Partnership Beyond the Crossroads. Scandinavian Journal of Public Administration. doi.org/10.58235/sjpa.2023.16429
Ifejika, S. I. (2022). Catalyzing Changes in a Hostile Ambience: Civil Society Organizations and Democratic Consolidation in Nigeria. International Journal of Interdisciplinar Organizational Studies, 18(1), 79–97. doi.org/10.18848/2324- 649/CGP/v18i01/79-97
Moerman, L., Murphy, D., van der Laan, S., & McGrath, D. (2023). Accounting and Accountability in Competing Worlds: An Overview. Social and Environmental Accountability Journal, 43(2), 95–104. doi.org/10.1080/0969160X.2023.2233527
Quesada-Silva, M., Santos, C. R. D., & Gonçalves, L. R. (2023). Turning the tide: elements for the participatory development of a marine bill. Desenvolvimento e Meio Ambiente, 62, 856–884. doi.org/10.5380/dma.v62i0.84629
Solé Delgado, V. (2023). Deliberative Mini-Publics as a Democratic Alternative: The Normative Desirability, Technical Feasibility, and Political Viability of Sortition. Quaderns de Filosofia, 10(2), 93. https://doi.org/10.7203/qfia.10.2.26557
Sommerfeldt, E. J., Pilny, A., & Saffer, A. J. (2023). Interorganizational homophily and social capital network positions in Malaysian civil society. Communication Monographs, 90(1), 46–68. doi.org/10.1080/03637751.2022.2067346
Weber, R. H. (2023). Digital Sovereignty Revisited New Elements For A Shared And Cooperative Concept. Jusletter IT, February, 73–80. doi.org/10.38023/3533B9EE-4A5E-4F81-A9EA-6CB891D60A2D
Wood, C. (2023). Between a Rock and a Hard Place: How Kazakhstan’s Civil Society Navigates Precarity. International Labor and Working-Class History, 103, 44–61. doi.org/10.1017/S0147547923000157
Yigit, S. (2022). EU - Central Asian Civil Societal Relations: Unrealistic Expectations, Discouraging Results. Cuadernos Europeos de Deusto, 5, 149–204. doi.org/10.18543/ced.2558
Žuvela, A., Šveb Dragija, M., & Jelinčić, D. A. (2023). Partnerships in Heritage Governance and Management: Review Study of Public–Civil, Public–Private and Public–Private– Community Partnerships. Heritage, 6(10), 6862–6880. doi.org/10.3390/heritage6100358
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dewi Sinta Nely Agustina (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan karyanya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut.
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 . yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya tersebut dengan pengakuan atas kepengarangan karya dan penerbitan awal dalam jurnal ini.
2. Penulis dapat membuat pengaturan kontraktual terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif versi terbitan jurnal dari suatu karya (misalnya, mengunggahnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awal dalam jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk mengunggah karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat Dampak Akses Terbuka).