Peran Manahayu Holistic Farm dalam Mendukung Pengembangan Ekonomi Lokal Desa Giripurno Kota Batu
DOI:
https://doi.org/10.70214/kms8f309Keywords:
Manahayu Holistic Farm, Potensi Lokal, Ekonomi LokalAbstract
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan Manahayu Holistic Farm belum dapat dikatakan maksimal, ditinjau dari pendapatan dan jumlah kunjungan wisatawan tahun 2024 yang masih belum stabil. Terdapat empat strategi utama yang dapat terus diupayakan untuk mengoptimalkan Manahayu, yaitu: (1) Optimalisasi potensi lokal (2) Optimalisasi ekowisata (3) Strategi pemasaran, dan (4) Pengembangan infrastruktur. Namun, tantangan yang dihadapi meliputi fluktuasi pendapatan akibat faktor musim liburan pada bulan-bulan tertentu, pemasaran yang terbatas, jaringan distribusi yang tidak merata, dan aksesibilitas menuju Manahayu Holistic Farm. Dapat disimpulkan bahwa Manahayu Holistic Farm merupakan contoh integrasi potensi lokal dengan strategi ekowisata dan lingkungan berkelanjutan. Peningkatan pendapatan, jumlah kunjungan, dan tata kelola yang terstuktur menunjukkan perannya dalam pengembangan ekonomi lokal yang berpotensi direplikasi di daerah lain dengan karateristik serupa. Keberadaan Manahayu Holistic Farm menempatkan Desa Giripurno menuju pembangunan yang lebih mandiri dan kompetitif, sekaligus menjaga kelestarian dan mempertahankan linkungan berkelanjutan dalam waktu jangka panjang.
References
Amiruddin, A., & Arifin, Z. (2020). Perencanaan Pengembangan Desa Ekowisata Berkelanjutan Berbasis Kearifan Lokal (Study Kasus Desa Tongke – Tongke). Jurnal Ilmiah Administrasita’, 11(1), 16–24. https://doi.org/10.47030/administrasita.v11i1.66
Asnuryati. (2023). Strategi Pengembangan Ekonomi Berkelanjutan di Desa: Mendorong Pemberdayaan Komunitas dan Kemandirian Ekonomi Lokal. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(2), 2175–2183.
Baizuny, A., Saputro, E. A., & Panjaitan, R. (2023). Pemetaan Potensi Beberapa Jenis Bunga Sebagai Bahan Baku Minyak Atsiri Di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Jurnal Warta Desa (JWD), 5(2), 65–70. https://doi.org/10.29303/jwd.v5i2.215
Bhirawa, R. (2025). Wali Kota Batu Optimis Inovasi KIAI TANI Raih Kemenangan. Harianbhirawa.
BPS Kota Batu, B. P. S. K. B. (2025). Badan Pusat Statistik Kota Batu BPS-Statistics of Batu Municipality. 23, 2025, 2025.
Chandra, A. W., & Hantono, D. (2021). Kajian Arsitektur Etnik Pada Bangunan Pasar Tradisional (Studi Kasus: Pasar Badung Di Bali). Modul, 21(1), 1–9. https://doi.org/10.14710/mdl.21.1.2021.1-9
Chelyn, F. T. K., E. Kawatu, F., S. R. P. Terok, F., & L. G. Katuuk, A. (2023). Perancangan Kawasan Agrowisata di Kecamatan Modoinding. Jurnal Locus Penelitian Dan Pengabdian, 2(5), 422–436. https://doi.org/10.58344/locus.v2i5.1037
Hardianto, W. T., Yolanda, F. A., & Adiwidjaja, I. (2020). Upaya Pemerintah Daerah Dalam Pengembangan Potensi Pariwisata. Jurnal Inovasi Ilmu Sosial Dan Politik, 2(2), 188. https://doi.org/10.33474/jisop.v2i2.6818
Hariyoko, Y. (2021). Kabupaten Tuban Analysis of Local Economic Development in Mojomalang Village , Parengan , District Tuban juga perlu untuk menjaga sinergi antara ekonomi , sosial , dan lingkungan yang cenderung menjadikannya ujung tombak pembangunan . Undang-Undang ( UU ). 16, 197–206. https://doi.org/10.47441/jkp.v16i2.180
Hartadji, D. K. (2024). Peran Masyarakat Lokal dalam Pengembangan Pariwisata. Jurnal Abdimas Pariwisata, 5(2), 81–83. https://doi.org/10.36276/jap.v5i2.654
Jubaedah, S., & Fajarianto, O. (2021). Model Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kearifan Lokal Sebagai Strategi Peningkatan Ekonomi Masyarakat Di Desa Cupang Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon. Abdimas Awang Long, 4(1), 1–12. https://doi.org/10.56301/awal.v4i1.121
Maak, C. S., Muga, M. P. L., & Kiak, N. T. (2022). Strategi Pengembangan Ekowisata terhadap Ekonomi Lokal pada Desa Wisata Fatumnasi. OECONOMICUS Journal of Economics, 6(2), 102–115. https://doi.org/10.15642/oje.2022.6.2.102-115
Mesoino, L. S., Naukoko, A. T., & Masloman, I. (2022). Analisis Strategi Pengembangan Daya Saing Berdasarkan Potensi Ekonomi Lokal Di Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 22(4), 112–123.
Muhaqqi, W., Tri W, N., & Ayu a, N. (2019). Participation of Members of Forest Village Community Institutions (Lmdh) in Forest Preservation Efforts in Giripurno Village, Kota Batu. Journal of Forest Science Avicennia, 2(1), 34. https://doi.org/10.22219/avicennia.v2i1.8310
Mulyana, E. (2019). Upaya Pemberdayaan Ekonomi, Sosial dan Budaya pada Masyarakat Melalui Pengembangan Bisnis Ekowisata. Business Innovation and Entrepreneurship Journal, 1(1), 38–43. https://doi.org/10.35899/biej.v1i1.12
Nopi, N., Sulaiman, A., & Sujadmi, S. (2021). Optimalisasi Potensi Lokal untuk Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Tanjung Gunung. Jurnal Studi Inovasi, 1(3), 23–29. https://doi.org/10.52000/jsi.v1i3.45
Pakpahan, C. A., Sugiarto, R., Ramadhani, A. R., Arianto, A. D., Wardana, W. S., Prismarini, R., & Setyaningsih, R. (2023). Pendampingan Komunikasi Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Distribusi Hasil Pertanian Dusun Petung Magelang Jawa Tengah. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(6), 1689–1698. https://doi.org/10.54082/jamsi.972
Purbo, F. G., Elviana, E., & Maharani, R. T. (2024). Analisis Penerapan Arsitektur Neo-Vernakular Pada Resort Djati Lounge & Djoglo Bungalow. DEARSIP : Journal of Architecture and Civil, 4(02), 1–11. https://doi.org/10.52166/dearsip.v4i02.6454
Putra, D. F., Suprianto, A., & Wardani, N. R. (2021). Model Kerjasama (CO-management) Pengelolaan Hutan Desa Giripurno Kota Batu sebagai Sumber Belajar Kontekstual Geografi Sumberdaya Alam. Jurnal Penelitian Dan …, 15(2), 209–217.
Romdona, S., Junista, S. S., & Gunawan, A. (2025). Teknik Pengumpulan Data: Observasi, Wawancara Dan Kuesioner. JISOSEPOL: Jurnal Ilmu Sosial Ekonomi Dan Politik, 3(1), 39–47. https://doi.org/10.61787/taceee75
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Lira Vira Anatasya (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan karyanya di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut.
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 . yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya tersebut dengan pengakuan atas kepengarangan karya dan penerbitan awal dalam jurnal ini.
2. Penulis dapat membuat pengaturan kontraktual terpisah dan tambahan untuk distribusi non-eksklusif versi terbitan jurnal dari suatu karya (misalnya, mengunggahnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awal dalam jurnal ini.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk mengunggah karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan (Lihat Dampak Akses Terbuka).






